SMP Negeri 1 Satu Atap Mempura baru saja sukses menggelar Perkemahan Lomba Tingkat 1 (LT 1) Pramuka Penggalang yang berlangsung pada tanggal 24 hingga 26 Februari 2025. Kegiatan ini merupakan ajang perlombaan yang diikuti oleh seluruh regu Pramuka Penggalang di tingkat Gugus Depan (Gudep) 13.023 – 13.024 berpangkalan di SMP Negeri 1 Satu Atap Mempura. Meskipun selama kegiatan berlangsung cuaca kurang bersahabat dengan hujan yang mengguyur tanpa henti, para peserta tetap menunjukkan semangat dan antusiasme yang luar biasa hingga acara selesai.
Upacara Pembukaan yang Khidmat dan Penuh Semangat
Perkemahan Lomba Tingkat 1 ini dibuka dengan upacara resmi yang dihadiri oleh para pembina, dan termasuk perwakilan dari Kwartir Ranting (Kwarran). Seharusnya, Ketua Kwarran hadir secara langsung dalam upacara ini, namun karena ada kepentingan yang tidak dapat ditinggalkan, beliau diwakili oleh Kak M. Juli Atra. Dalam pidatonya sebagai pembina upacara, Kak M. Juli Atra menyampaikan bahwa Lomba Tingkat 1 ini merupakan ajang seleksi tingkat Gugus Depan yang akan menentukan regu terbaik untuk maju ke Lomba Tingkat 2 (LT 2) di tingkat kecamatan.
Beliau juga menekankan pentingnya mengikuti kegiatan ini hingga selesai dengan penuh semangat serta menjaga kesehatan selama perkemahan berlangsung. Pesan ini disambut dengan semangat dari para peserta yang sudah tidak sabar untuk memulai rangkaian perlombaan.
13 Cabang Lomba yang Mengasah Keterampilan Pramuka
Dalam kegiatan Lomba Tingkat 1 ini, terdapat 13 cabang lomba yang menguji berbagai keterampilan dan kecakapan kepramukaan para peserta. Adapun cabang-cabang lomba yang dilombakan antara lain:
- Pioneering
- Semaphore
- Sandi Morse
- PBB (Peraturan Baris Berbaris)
- Ketangkasan Tali Temali
- Kemampuan Indra Melihat (KIM)
- Jelajah Rimba / Hiking
- Yel-Yel dan Kreativitas Regu
- Keterampilan Menaksir
- Cerdas Cermat Kepramukaan
- Pentas Seni
- Tenda Bersih
- Lomba Masak Sedap
Setiap regu berusaha menampilkan kemampuan terbaik mereka dalam setiap cabang lomba yang dipertandingkan. Dengan latihan yang matang dan kerja sama tim yang solid, setiap regu memberikan persaingan yang ketat dalam perkemahan ini.
Hujan Tak Mengurangi Semangat, Justru Menjadi Tantangan Tambahan
Selama kegiatan berlangsung, hujan turun hampir setiap hari dan menyebabkan beberapa tenda peserta terendam air serta lapangan menjadi becek. Kondisi ini tentu menjadi tantangan tersendiri bagi para peserta, tetapi mereka tetap bertahan dengan semangat juang yang tinggi.
“Meskipun tenda kami basah dan perlombaan menjadi lebih sulit karena tanah yang becek, kami tetap berusaha menikmati setiap momen di perkemahan ini. Justru ini menjadi pengalaman yang tidak terlupakan,” ujar salah satu peserta dengan senyum semangat.
Panitia juga berusaha sebaik mungkin untuk memastikan seluruh peserta tetap dalam kondisi aman dan sehat. Beberapa tenda dipindahkan ke area yang lebih tinggi, sementara panitia dan kakak pembina sigap memberikan bantuan bagi peserta yang membutuhkan.
Regu Matahari Keluar Sebagai Juara Umum
Setelah tiga hari penuh perjuangan, akhirnya diumumkan bahwa Regu Matahari berhasil meraih predikat Juara Umum dalam Lomba Tingkat 1 ini. Regu Matahari tampil unggul dalam berbagai cabang lomba dengan kerja sama yang solid dan strategi yang matang. Keberhasilan mereka memastikan bahwa regu ini akan mewakili SMP Negeri 1 Satu Atap Mempura dalam Lomba Tingkat 2 di tingkat kecamatan.
“Kami sangat bangga dengan pencapaian ini. Semua kerja keras dan latihan yang kami lakukan akhirnya membuahkan hasil. Tapi kami sadar bahwa tantangan berikutnya akan lebih berat, jadi kami harus terus berlatih dan meningkatkan kemampuan kami, agar matahari terus bersinar” ungkap salah satu anggota Regu Matahari dengan penuh antusias.
Penutupan yang Mengharukan dan Penuh Motivasi
Di hari terakhir perkemahan, kegiatan ditutup dengan upacara penutupan yang diisi dengan pembagian hadiah dan sertifikat dari berbagai perlombaan tersebut. Banyak peserta yang merasa haru karena harus mengakhiri kebersamaan yang penuh makna ini. Mereka berharap dapat kembali berpartisipasi dalam kegiatan serupa di masa mendatang.
Kak Dini, selaku kamabigus dalam sambutannya kembali mengingatkan bahwa semangat dalam Pramuka tidak boleh pudar meskipun menghadapi berbagai rintangan. “Kegiatan ini bukan hanya sekadar lomba, tetapi juga pembelajaran bagi kita semua tentang kerja sama, ketahanan mental, dan pentingnya persiapan dalam menghadapi tantangan. Bagi yang belum menang, jangan berkecil hati. Teruslah berlatih dan jadikan pengalaman ini sebagai pelajaran berharga,” tutup beliau dengan penuh semangat.
Selain itu, Kak Dini yang juga sebagai kepala sekolah SMP Negeri 1 Satu Atap Mempura dalam kesempatannya beliau menyampaikan bahwa besok atau tanggal 27 februari sampai tanggal 5 maret 2025, kita libur sekolah menyambut bulan suci ramadhan dan mulai masuk sekolah lagi di tanggal 6 maret 2025. Kabar kembira ini disambut dengan tepuk tangan semangat dan senyum senang para siswa.
Harapan ke Depan untuk Kegiatan Pramuka di SMP Negeri 1 Satu Atap Mempura
Dengan suksesnya perkemahan Lomba Tingkat 1 ini, diharapkan semangat kepramukaan di SMP Negeri 1 Satu Atap Mempura semakin berkembang. Kegiatan semacam ini bukan hanya sekadar perlombaan, tetapi juga menjadi wadah pembelajaran bagi para peserta dalam menghadapi berbagai tantangan di kehidupan nyata.
Sebagai bagian dari gerakan Pramuka, diharapkan para peserta dapat menerapkan nilai-nilai yang telah mereka pelajari selama perkemahan dalam kehidupan sehari-hari. Kedisiplinan, kerja sama, kreativitas, dan semangat pantang menyerah adalah nilai-nilai yang akan selalu berguna di masa depan.
Kegiatan ini juga membuktikan bahwa hujan dan tantangan lainnya bukanlah penghalang bagi seorang Pramuka sejati. Semangat mereka tetap membara, membuktikan bahwa pantang menyerah adalah prinsip yang harus selalu dipegang teguh.
Dengan berakhirnya Lomba Tingkat 1 ini, seluruh peserta kembali ke rumah masing-masing dengan membawa pengalaman berharga dan kenangan yang tak akan terlupakan. Kini, mereka bersiap untuk menghadapi tantangan berikutnya, yakni Lomba Tingkat 2 di tingkat kecamatan. Semoga SMP Negeri 1 Satu Atap Mempura dapat terus mencetak generasi Pramuka yang unggul dan berprestasi! Salam Pramuka!
